BIRU HIJAU KEHIDUPAN

Selam dasar lautan

makin lama makin dalam

berenang celah karang

nampak biru warna ikan

bernafas di sisi tiram

terlihat hijau warna karang

mencari damai kehidupan

menyentuh putih air

diri terus kebasahan

terlanggar ombak lalu kelemasan

tenggelam dalam kebinasaan

HAdira Kifly

Sayang Cendana

Bandar Baru Bangi Selangor

21122011 11:00

JIWA SAKIT MENJERIT

Menjaga orang sakit

hati terasa perit

jiwa terasa hiba

bila dia mula berbicara

menanti lapan kaki tiba

bagai menanti bulan jatuh ke riba

menahan ketar jari kaki

tangan tak mampu berdiri

memadam api dalam nyawabagai menyiat kulit di atas bara

melihat dengan mata

tak sa,a dengan merasa

mendengar dengan telinga 

berbeza bila menyentuh haba

menyentuh dengan jiwa

berbeza dua dunia

Bukan aku merayu pilu

cuma penyampai hati yang sayu

menari penaku kaku

dalam hajat ingin bersatu

biar terpanggang matahari ceria

ingin dia kembali bahagia

empat insan bersatu kepala

duduk semeja bersua muka

penuh tawa tiada hiba

tanpa keruh nada suara

bersatulah jiwa - jiwa

sebelum jasad dan nyawa

terpisah antara dua

.

HAdira Kifly

Arjuna Hati

Tasek Gelugor , Pulau Pinang

22102011 20:48

MASIN AIR HUJAN

Bermain dalam hujan
berlari kebasahan
berpusing keriangan
menari keseorangan
tersenyum menatap keindahan
dunia ciptaan Tuhan


meniti gelombang kehidupan
berdiri di tengah lautan
terminum air saat kehausan
rasa manis biar pahit yang ditelan
perlu ceria walau perit yang kurasakan
.



HAdira Kifly
Arjuna Hati
Tasek Gelugor, Pulau Pinang
22102011 18:15

PUTING BELIUNG

Puting beliung

berpusar dalam angin

lemah dan dingin

HAdira Kifly

Pelabuhan Klang

04102011 , 21:45

SETITIS CAHAYA

Dalam cerah suasana
aku nampak setitis cahaya
jatuh merebah sembah
aku langut ke langit
masih tetap cerah

sesekali meletup cahaya
ada air yang menempias di muka
kaget menahan gelora
yang getarnya tersembunyi
yang kabutnya tidak terperi
yang indahnya sering dicari

disentuh ia hilang
dipijak ia pecah
ditadah ia rebah
dicari ia berlari
tanpa disedari


HAdira Kifly
Hati Bidadari
Bandar Baru Bangi
30092011, 16:55

PERINDU KERONCONG

Dimana keroncong
puisi si sulung
berbahasa riang
melakar alam
memanggil rindu
bukan hempedu


HAdira Kifly
Puisi Sang Perindu
Bandar Baru Bangi
30092011, 01:17

KELONGSONG KEPOMPONG

Di dalam kepompong
ada satu ruang kosong
dari luar nampak seperti kolong
yang jalannya telah bolong
di sisinya penuh lohong
pintu yang rapuh dibiarkan kosong
yang terbiar usang hanya kelongsong


HAdira Kifly
Puisi Sang Perindu
Bandar Baru Bangi, Darul Ehsan
27092011 , 15:21

BUIH RINDU

Kulangutkan wajahku
aku pandang langit biru
aku lihat larat awan di situ
ada asa yang membeku
dan aku berlalu
tertunduk wajahku

saat buih-buih rindu
ada dikornea mataku


HAdira Kifly
Puisi Sang Perindu
25092011 , 13:39

TRAGEDI SEPI

Toleh kanan

toleh kiri

angin menari - nari

menyentuh hati

pandang hadapan

paling kebelakang

ruang kosong

lihat atas

lihat bawah

gelap

kaku

layu 

mati

penuh tragedi

HAdira Kifly

Hulu Hati

10092011 , 21:09 

Piluku Terkedu

Seharian berlari kehadapan
dari sini aku memandang ke kanan
aku nampak kelibat di belakang
lalu aku berpaling semula ke kiri kehidupan
kerana rindu itu terkumpul di perdu


aku rindu menyambut kasihmu
aku seru namamu tanpa jemu
aku mahu tebarkan bahagiaku
aku mahu kongsikan ceriaku
aku mahu kau tahu tentang rinduku


namun bahasaku jauh tertinggal di istanaku
suaraku tersekat di situ
saat kau lontarkan amarahmu
mengatakan aku mengganggumu
membuat aku pilu terkedu
lalu melayang roh dijiwaku...

SENANDUNG MALAM

Cukup indah bila malam bersenandung 
bersama deru angin 
yang berhembus merdu


cukup indah ada pungguk
meneman bulan yang merindu


terlalu damai sekeping hati
dimercu bahagia




HAdira Kifly
Bandar Baru Bangi
09102011 19:59

Hilanglah Catatan Kisah Cinta

Di mana lagi harus aku
mencari
sejalur embun yang
menitip kerinduan
catatan kisah duka
seorang insan
pada gugusan rindu
kehidupan
lembaran-lembaran kisah cinta kurniaan tuhan
yang kita lalui semalam
kenangan yang kita
pertahankan
lenyap segalanya dari
pandangan
sejarah hanya tinggal
kenangan
lalu gugur satu persatu
mutiara tanpa dapat
ditahan...

Dulunya dia terlalu
dinantikan kehadirannya
dia diagung-agungkan
sentiasa
dulunya terlalu dijaga
keperluannya
lalu disimpan segala cerita
buat titipan rindu pada
yang setia
datang seorang yang
sedang berduka
menggunakan hamparan lembaran yang ada
lalu dipadam segala kisah cinta yang tertera
tanpa terbit sebarang rasa
hilanglah catatan yang
terjaga
dibawa hembusan yang mendamai
hilang tanpa jejak yang
dapat dikesan...

Ku Kirimkan Lagu Rindu..

Di hujung sana
melodi indah berirama
burung merpati tenggek berdua
bersiul merdu untuk kita
cerita indah yang pertama
memori yang takkan dilupa
biar hingga ke akhirnya..

Hingga ke dini hari
dikau masih tiada di sisi
setia berdiri di daerah sepi
menanti aku hadir
mengiringi

aku yang masih
terdampar di sini
ditiup merdu oleh sang bayu
lalu aku titipkan rindu
agar cinta membalut
tubuhmu

sampai saat itu
dikau tetap tegak berdiri
tersenyum indah
memandangku
membuat aku langsung terpaku
melihat sesusuk tubuh
milikmu
juga indah seraut wajahmu
lalu bergetarlah seluruh jiwaku..

Bersama Warga Kerajaan Bertahta

Si Putera menagih kasih
Minta diiring dan diarak melata
Menjelajah bersama
melihat kota
Bersama Ratu adalah utama
Kerana hati teramat
rindu

Sedang fajar naik melangit
Kutebarkan hasrat sang Putera
Ratu mendengar penuh ceria
Tersenyum senang diselit hilai tawa
Persiapan dilakukan serta merta

Lalu dikhabarkan kepada dia
Pemimpin agung, taat
dan setia
Hasrat ingin melawat
kota
Dengan senang dia
berkata
Berangkatlah ke mana
sahaja
Asal pulang ke Kerajaan Bertahta
Moga kita kekal bahagia..

~_~
'Terima Kasih, Pemimpin Kerajaan Bertahta'
'Only you...'

Terima Kasih, Pemimpin Kerajaan Bertahta!

Sekali lagi di sini
Berdiri di daerah permai
Di bawah lindungan 'Kerajaan Bertahta'
Bernaung seorang Ratu
Di bawahnya seorang
pemimpin yang taat setia

Saat aku ditinggalkan di sini
Aku terjerut tanpa arah
Aku khuatir satu dua
langkah
Aku suakan pilu sepiku
Lalu dia katakan padaku
"Tawan hatinya
Beli jiwanya
Nescaya engkau akan
bahagia"

Aku akur perintah si
pemimpin
Aku turuti permintaan
Ratu
Aku tawan hati yang
rindu
Hingga aku benar-benar
menjadi aku
Aku bergerak bebas
bersuka ria
Aku gembira semahu
hatiku
Aku tertawa dengan hilai tanpa cuka
Aku senyum bila dia
bangga
Aku bahagia bila dia
bahagia
Dan pemimpinnya
masih lagi keluar masuk negeri
sedang aku setia menanti
Terima kasih
duhai kekasih hati..

~_~
"Only You.."

Gurindam Pahit

Duhai hati yang tak berlagu

Hilanglah hibamu

cairlah segala beku di dada

tenanglah segala macam rasa

tabahlah menghadapi onak duri yang melanda

I...

I asked for strength and
Allah gave me difficulties
to make me strong

I asked for wisdom and
Allah gave me problems
to solve

I asked for courage and
Allah gave me obstacles
to over come

I asked for love and
Allah gave me troubled people
to help

I asked for favors and
Allah gave me
opportunities

Maybe i received nothing i wanted
But i received everything i needed!
May Allah bless us.

"La
yukallifullah illa us'aha" - tidak diuji kamu dgn ujian
melainkan sesuai dgn
kudrat kamu" :)

Perjalanan kita

Senja itu
kau khabarkan rindu padaku
kau kata kau mahu mengembara
nun jauh ke utara
kau mahu berjalan
membelah angin pelabuhan

Aku sua keinginan
andai aku memang dibenarkan
aku mahu bersama mengembara
menghilangkan resah dan rindu di dada
bertemumu duhai sang pencinta

Kau terdiam sejenak
merenung mencari kepastian
menolak jika ada keraguan
menerima jika ada keizinan
dan melaksanakan jika ada kesempatan

Setelah beberapa ketika
kau menghubungiku
kau pinta aku bersamamu
merentasi perjalanan semanis madu
hanya kau dan aku
tanpa ada yang mengganggu

p/s: dikarang istimewa dari dalam 'cabin'. ^_^

Masih Lagi Aku Terasa

Kuterdengar sayup merdu suaramu
Saat cinta terlafaz untukku
Masih terasa getaran itu
Saat mata kita saling beradu
Saat seisi alam fikirku terbuai mengenangmu
Mendesirkan senandung lagu rindu

Biar engkau pergi
Membawa getar rindu di hati ini
Bersama angin lalu yang mendayu
Aku mahu detik indah waktu dulu
Tersimpul padu dihatiku
Bagai pelangi
Yang indah warnanya
Biar hanya sekejap cuma...

p/s: Olahan sajak ini didedikasi untuk sahabat blogger ps.. :)

When and When...

When I take a long time - I am slow

When my boss takes a long time - he is thorough

When I don't do it - I am lazy

When my boss doesn't do it - he is too busy

When I do something without being told - I am overstapping my boundries

When my boss does the same thing - that is initiative

When I take a stand - I am bulled-headed

When my boss does it - he is being firm

When I overlook a rule of etiquette - I am rude

When my boss slips a few riles - he is original

When I pleases my boss - I am apple polishing

When my boss pleases his boss - he is co-operating

When I get ahead - I get the breaks

When my boss gets ahead - that's hard work

Selamat Ulang Tahun kelahiran, Sayang...

Selamat ulang tahun kelahiran, Sayang...

Semoga kau berbahagia
Semoga kau sentiasa ceria
Dengan gelak dan tawanya
Dengan senyum manisnya

Semoga kau tak pernah lupa
Saat kita bersama
Saat kita bertentang mata
Saat rindu menjalar sendi
Saat kau katakan cinta
Saat kau khabarkan bahagia
Saat aku hilangkan duka
Saat aku hapus derita
Saat aku padam luka
Saat kita padam kisah lama...

Semoga kau tetap bahagia sentiasa tanpa aku di sana...

Andainya aku..

Andai cinta itu penawar derita,
aku rela untuk setia.

Bagaimana?

Bagaimana boleh aku terlena
dengan sepi di kanan dan kiriku?

Bagaimana mataku boleh terpejam
tanpa ucapan cinta darimu?

Aku terlalu CEMBURU !!!

aku cemburu pada kau wahai lelaki

aku cemburu pada kau duhai pujaanku

aku cemburu pada kau yang ku cinta

aku cemburu pada kau duhai yang bijaksana

aku cemburu pada kau yang petah berkata-kata

aku cemburu pada kau matang sebelum tiba waktunya

aku cemburu pada kau yang gagah di dunia

Lesu Tak Bermaya

Dua hari berlalu
aku terbaring lesu
aku diam tak bermaya
aku sepi di situ...

Namun waktu terus berlalu
malam bertukar pagi
hari berganti hari
apa yang dinanti
masih lagi menyepi
membuat aku terbuang
jauh ke hujung dunia...

Masihkah aku....

kredit gambar : http://2.bp.blogspot.com/_u_RUNCP8bD4/TUIwleSM7nI/AAAAAAAAADk/KRU9-xk9krs/s1600/love%2Bmusic.jpg

Masih adakah waktu untukku
menjejak segugus kasih milikmu?

Masih sempatkah aku
menghitung rindu di dada?

Benci !

kredit foto: google image

kalau indah katakan indah
kalau bahagia katakan bahagia
kalau harum katakan harum
kalau manis katakan manis
kalau suci katakan suci

Tujuh Bulan Yang Segar Dalam Bias Ingatan...

Lebih 7 bulan yang lalu
Aku ke satu sudut dunia
Aku melangkah seawal matahari mula meninggi
Aku menerjah ruang sesawang maya
Aku bertukar kata dengan dia
Teman alam maya
Yang aku sendiri tak kenal siapa

Monolog Tentang Aku...

Dari sekeping hati yang kosong
aku berhak mengisi segalanya
dengan bermacam bentuk bunga.

Aku berhak mengubah segala kemahuanku
Tak salah kalau kita mahu kebahagiaan
Asalkan kita berada di lorong yang betul.

Aku Terpana...

terhenti langkah ini
menapak memijak bumi
melangkah keserata negeri
mencari damai di hati

aku terpaku di sini
melihat satu kurniaan Tuhan
aku terpaku di situ
merasai kehangatan Rahmat Tuhan

Maafkan Aku Kasih.....

Maafkan aku kasih
buat kau terluka
buat kau rasa derita
hingga terkadang kau kecewa

Maafkan aku sayang
terlalu memaksa cinta
terlalu meminta rindu
terlalu emosi dalam perhubungan

I Miss You

When I miss You
I look up the shine
I said I Love You
Because You are handsome and kind

Everyone like You
So, I do.
Your Mom needs You
So, I do.
Our Son Love You
So, I do.

I look up the Sky
I see You
Our soul will never die
even I can't see You...

Dalam termangu seorangan
aku teringat kamu
aku menyebut namamu
terbayang satu persatu
kenangan demi kenangan
coretan pengalaman
kisah demi kisah
semua terhambar
di kotak ingatan...

Seketika aku berpaling
seperti aku mendengarnya
suaramu di sini
aku berkalih
mencari kelibatmu
tapi tetap tiada...

Lalu aku kalut sendiri
aku mencongak sendiri
dua...tiga
dan terus berlalu
aku sedar dari lamunan
kamu tiada di sini...

was created on 22 Disember 2010... ^_^

Benarlah seperti itu
apa yang terlafaz
di bibirmu dulu
tiada dusta
hanya benar semata-mata

Aku di sini
mengundang bahagia
menambah ceria
pada jiwa sengsara
hati yang terluka
kuubati lara
hilang semua duka
hapus semua derita...

was ceated on 12 Disember 2010... ^_^

mengapa saat rindu
itu mengamit perasaan
hati seakan rakus
menyalahkan alam?

tidak bersyukurkah aku?
kufurkah aku
pada nikmat
pemberian Tuhan?

Simpuhan Makna

Kian berlagu
stu kisah
hidupku yang gawat
mencari sebuah makna
berkarangkan puisi hidup.

Dambakan sebuah rasa
yang geloranya
hanya di dada
penuh cerita
dicoret setiap ketika.

Simpulan demi simpulan
bersimpuh ayu di bawah kejora
menanti sang suria
melintas di bawah angin
ditiup sang bayu
mahupun aku tak tahu.

was created long time ago on 19 April 2009.

Hikayat Malam Tadi

Awal malam tadi
aku duduk di balik pintu
merenung bintang
tinggi di langit
tampak indah sekali
hingga rasa inginku gapai
terbit di lubuk jiwa.

Tengah malam tadi
aku masih di situ
merenung indah ciptaan Tuhan
yang sukar aku gambarkan
dengan hanya sebaris kata.

Masih malam tadi
aku melafazkan potongan doa
hidup di alam asmaraloka
kita berdua
tanpa ada duka
kepada Dia Yang Maha Berkuasa.

Juga malam tadi
aku melakar indah
segugus bintang bersinar
terang cahayanya
elok rupa wajahnya
di atas kanvas putih
yang aku mahu
hadiahkan
khas untukmu,
bintangku.

Tetap malam tadi
pantulan cahayamu
kerlipan warnamu
kerdipan sinarmu
membuat aku
tetap ada di situ
di balik rindu.

Lewat malam tadi
aku tenung kelibatmu
yang cuba mendekati
segenap hidupku
dengan turun dari langit
kau datang hampiri aku
biarpun dirimu bintang indah
dan aku hanya
batu yang kelabu.

Dan malam tadi
aku panjat kesyukuran
berkat doa dan harapan
yang aku lafaz dan garapkan
ku peroleh apa yang diimpikan
kita bersama berjalan
seiring di atas laluan
baldu menuju Syurga impian.

was created on 28 June 2010 : 02:19

Alangkah Manisnya

terukir senyuman manis
di bibir
saat aku
melihat dirimu

terzahir kenangan manis
bersamamu
saat aku
melewati harimu

tergambar saat manis
kita berdua
ketika aku di sini
tanpamu

betapa aku merasa manisnya
dari kisah kita
di zaman dulu kala
bersama asmaraloka...

Bahasa Alam

tidak kuungakap bahasa cinta
kerana aku sendiri sudah terbiasa
mengungkap bahasa alam
yang ku tahu
maksud di sebalik kalam

tidakku petah berbahasa cinta
bila aku dirundum duka
kerana ia hanya menambah lara
saat aku bermuram durja

lantaran itu
aku berlari
mencari pelangi

di awan biri
langit yang tinggi berteman bayu
senandung rindu
pasti tenang ada bersamaku...

Nyanyian Tanjung Sepi

Lambaian pohonmu
membangkitkan kenangan yang lalu
airmu yang biru
bagai tempat menyurat rindu
bertemankan lembayung
senjata itu sama bersenandung
gelora di jiwa
mengatasi badai yang melanda

kini engkau sendiri
bertemankan keresahan
di pinggir tanjung sepi
tiada kesudahan
cinta agung dan murni
andai kau mengerti

walau ku terus sendiri
musim terus berganti
tanjungmu tetap sepi
namun ia setia
menjadi satu tanda
tabah dalam derita...

~~~ dan sepi itu terus mengahmbat aku ke mana-mana sehingga menjadikan aku resah gelisah tiada jalan pulang... Aduhai masa yang indah itu sudah pergi semuanya... Sehingga tiada apa lagi yang tersisa untuk aku di sini. Aku seperti camar yang patah sayap. Aku bagaikan biduk tanpa perhentian. Aku umpama Permaisuri tanpa kerajaan. Lalu bagaimana lagi harus aku kutip sisa-sisa hari-hari mendatang yang begitu sirna itu, bersendirian? Tanpa dia.... dan kamu?
Aku betul-betul kesepian. Mana hilangnya semua masa lalu yang indah itu??

Arjuna Hati... Sang Bulan Purnama... ~~~

Sandiwara

Dia seorang pemain sandiwara
dikagumi tua muda
dia menangis kita ketawa
dia ketawa kita gembira
tiap gerak-gerinya diikuti
suka-dukanya turut dirasai...

Kerana dia hebat
ramai yang ingin dekat
dikipas dengan puja dan puji
riaknya marah menjadi api
yang datang adalah kelkatu
setiap kali dia dihampiri
gugur terkulai satu persatu...